JEMBER, Zonapos.co.id – Malam puncak Grand Final Open Tournament Futsal Kades Cup 2024 di Desa Kemiri, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, dipadati oleh ratusan penonton. Masyarakat Desa Kemiri berbondong-bondong datang untuk menyaksikan kejuaraan futsal ini, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang tua, Sabtu (24/08/2024) malam.
“Alhamdulillah, Grand Final Futsal Open Tournament Kades Cup 2024 ini adalah yang pertama kali diselenggarakan di Desa Kemiri, dan disambut dengan antusias oleh warga. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk merayakan HUT RI ke-79,” ungkap Nanang Mashuri, Ketua Panitia.
Nanang juga menjelaskan bahwa turnamen ini telah berlangsung sejak 3 Agustus 2024 dan malam ini merupakan puncak acara yang akan menentukan pemenang Futsal Kades Cup Desa Kemiri 2024.

Persiapan pelaksanaan turnamen ini memakan waktu sekitar 15 hari, dengan dukungan penuh dari Kepala Desa Kemiri yang mempercayakan Nanang sebagai ketua panitia.
“Untuk menjaga netralitas dan sportifitas, kami mendatangkan wasit berlisensi dari Askab Jember. Kami ingin memastikan kejuaraan ini berjalan dengan aman dan kondusif,” tambah Nanang.
Ia berharap bahwa di masa depan, Desa Kemiri dapat menyelenggarakan acara yang lebih besar lagi, untuk memotivasi para pemuda dan masyarakat, baik dari kalangan pelajar SD, SMP, SMA, maupun dewasa. Selain itu, turnamen ini juga memberikan dampak positif bagi ekonomi desa, dengan hadirnya sekitar 40 pelaku UMKM yang berjualan di lokasi pertandingan dari awal hingga malam puncak final.
Sementara itu, Baidhowi, S.Pd, Kepala Desa Kemiri, menjelaskan bahwa turnamen futsal ini merupakan ajang pertandingan antar-RT dan RW di Desa Kemiri. Para peserta bebas memilih pemain terbaik dari wilayah mereka, termasuk atlet dari berbagai tingkat kompetisi seperti Porprov, PON, bahkan atlet nasional, asalkan mereka adalah warga Desa Kemiri.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Muspika Desa Panti, khususnya Kapolsek, Danramil, dan Camat Panti, yang telah turut menyukseskan kegiatan ini. Semoga di masa mendatang, acara seperti ini dapat semakin meriah.” ujarnya
Lebih lanjut Camat Panti, Rivendi, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar turnamen, tetapi juga memiliki banyak sisi positif, termasuk dampaknya pada ekonomi lokal melalui partisipasi UMKM. Rivendi juga menekankan bahwa futsal tidak hanya membutuhkan keterampilan dan strategi, tetapi juga motivasi dan kerja keras.
“Kami berharap kegiatan futsal ini menjadi acara rutin. Meski tidak setiap tahun, kegiatan ini harus diselenggarakan semaksimal mungkin karena telah memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan jasmani dan rohani,” tutup Rivendi.
Pewarta: Nurul




































