BONDOWOSO, Zonapostindonesia.com – Mahasiswa KKN STIT Togo Ambarsari kembali menggelar pengajian umum dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1444 H. di Madrasah Diniyah Raudlatul Ulum Desa Maskuning Wetan. Kegiatan ini diinisiasi oleh mahasiswa KKN Posko 03 Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Togo Ambarsari Bondowoso bersama masyarakat Desa Maskuning Wetan Kecamatan Pujer. Selasa, (02/08/2022)
Hadir dalam pengajian tersebut, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Manbaul Ulum Tangsil Wetan Lora Miftahus Surur, Kabid Pendidikan H. Atok Urrohman, Ketua STIT Togo Ambarsari Hj. Sitti Masyarafatul Manna Wassalwa, beserta Dosen dan Staff akademika STIT Togo Ambarsari, Kepala Desa Maskuning Wetan dan masyarakat.
Sekdes Sofiyono, dalam sambutannya mewakili Kepala Desa Maskuning Wetan, menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan STIT Togo Ambarsari Bondowoso telah menempatkan mahasiswa KKN di Desa Maskuning Wetan.
“Terima kasih saya sampaikan, KKN STIT Togo Ambarsari sudah ditempatkan di Desa Maskuning Wetan sebagai tempat untuk mengabdi dalam melaksanakan tugasnya sebagai mahasiswa, dan saya mewakili masyarakat Desa Maskuning Wetan meminta maaf atas segala kekurangan yang ada di Desa Maskuning Wetan.” singkatnya dalam sambutan
La Mahidin, M.Pd.I, Waket 1 STIT Togo Ambarsari memaparkan, pelaksanaan KKN dapat berjalan lancar sesuai program kerja berkat bantuan dan dukungan dari masyarakat.
“Tanpa bantuan dari masyarakat, mahasiswa KKN tidak bisa melaksanakan program kerja apapun. Saya berterima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan, pengetahuan dan pengalaman kepada mahasiswa kami tentang kehidupan sosial di masyarakat secara langsung.” ungkapnya.
Selanjutnya ketua Ketua STIT Togo Ambarsari Hj. Sitti Masyarafatul Manna Wassalwa, menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat atas dukungan yang diberikan kepada mahasiswa dalam menjalankan program kerja KKN. Ia juga berharap program kerja yang sudah terlaksana dapat memberikan manfaat dan keberkahan baik kepada mahasiswa KKN sendiri dan juga masyarakat.
“Pelaksanaan KKN ini merupakan bagian dari penyelenggaraan pendidikan dalam bentuk pengabdian kepada masyarakatguna pembinaan mahasiswa dalam memahami realitas kehidupan masyarakat. Kami berharap semoga kegiatan yang sudah terlaksana dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa KKN dan masyarakat, serta senantiasa kita semua mendapatkan barokah Kyai Togo Ambarsari.” harapnya
Ia juga menegaskan kepada masyarakat tentang pentingnya ilmu dan mengajak agar putra-putrinya yang sudah lulus SMA/MA untuk bisa terus belajar menuntut ilmu di bangku kuliah.
“Bapak Ibu, kalau anaknya sudah lulus SMA/MA jangan keburu ke KUA, tapi berdoa mudah-mudahan putra-putrinya diberikan kemudahan dan kemampuan oleh Allah untuk bisa melanjutkan kuliah, sebagai bukti cinta kita terhadap ilmu.” tegasnya
Sementara itu Lora Miftahus Surur, dalam tausiyahnya mengingatkan, bahwa kewajiban orang tua kepada anaknya ada tiga; pertama memberi nama yang baik, kedua mengajarkan al-Quran minimal mengajarkan surat al-fatihah dan, ketiga menikahkan anak. Ia juga menegaskan sepatutnya untuk menghormati guru ngaji yang sudah mengajarkan al-Quran.
“Kita bisa mengaji al-Quran karena guru kita, jadi sudah sepatutnya kita harus hormat kepada guru ngaji yang sudah mengenalkan dan mengajarkan kita al-Quran.” tuturnya
Usai tausiyah, dilanjutkan dengan pembacaan sholawat qiyam oleh group hadrah dan diakhiri doa yang dipimpin H. Atok Urrohman.
PEWARTA: MUHAMMAD HOLIL
#bondowoso #pendidikan #kkn #kampusmerdeka #muharram #tahunbaruislam