JEMBER, Zonapos.co.id – Dua kandidat kontestan mewakili Kementerian agama Kabupaten Jember Arif Humaidi, dan Nurkholifah, berhasil lolos di ajang penyuluh award tingkat nasional dan akan bakal beradu kompetensi melawan kontestan dari 24 Provinsi pada tanggal 7-10 Agustus mendatang di El Hotel Jakarta Kelapa Gading Jakarta Utara.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jember Akhmad Sruji Bachtiar, akan mengerahkan semua tenaga yang dimiliki untuk memfasilitasi dan mensupport kedua kandidat tersebut.
“Kemenag Jember, akan mengerahkan semua tenaga yang kita miliki untuk menfasilitasi dan mensupport Saudara Arif Humaidi dan saudari Nur Kholifah yang saat ini telah terpilih mewakili Jawa Timur untuk tingkat Nasional,” katanya. Jumat, (04/08/2023)
Bahtiar terus memantau secara langsung dan bahkan terus melakukan pendampingan kepada kedua kandidat untuk terus melakukan penguatan mentalitas dan kedalaman materi.
“Dengan masuknya salah satu penyuluh agama dari Kemenag Kabupaten Jember yang mewakili Jawa Timur di tingkat nasional adalah hal yang luar biasa, makanya kami akan terus melakukan pendampingan dalam hal mentalitas dan kedalaman materi,” imbuhnya.
Kesiapan dua kandidat di Kemenag Kabupaten Jember sudah matang, hal ini diungkapkan oleh kandidat Arif Humaidi pihaknya sudah siap untuk berkompetisi di tingkat nasional.
“Kelompok binaan kami sudah berjalan sekitar dua tahun mas, jadi secara materi kami insya Allah sudah siap, namun mental kita harus tetap dipersiapkan lebih,” jelasnya
Hal serupa juga disampaikan Nur Kholifah kandidat penyuluh award tingkat nasional di Kemenag Kabupaten Jember
“Kami secara materi sudah siap, dan terkait tema kami aplikasi tilawah berupa E-tilawah sudah aktif dan bisa diakses,” ungkapnya
Ketua Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam Kabupaten (FKPAI) Jember Subaidi merasa senang dengan prestasi yang diraih rekan seperjuangannya.
“Saya ucapkan selamat kepada Mas Arif dan Mbak Kholifah yang telah lolos seleksi tahap 1 penyuluh award tingkat nasional. Semoga mereka berdua dapat membawa nama baik Jawa Timur khususnya Kabupaten Jember. Sehingga mampu mengharumkan nama Penyuluh agama Islam Kabupaten Jember Jawa Timur di Kancah Nasional,” harapnya
(Habibi)
