BONDOWOSO, Zonapos.co.id – Upaya untuk menjaga sinergitas yang kuat antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan Aparat Penegak Hukum (APH), Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso menggelar sebuah acara yang tak hanya bermakna religius, tetapi juga sosial. Kegiatan ini berupa Khitanan Massal dan Donor Darah yang digelar di Aula Dinas Pendidikan pada hari Kamis, (20/07/2023).
Acara ini bukan hanya merupakan momen religius semata, tetapi juga merupakan bagian dari peringatan Hari Bhakti Adiyaksa ke-63 Kejaksaan Negeri Bondowoso dan perayaan Tahun Baru Islam 1445 H. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Bupati Bondowoso, KH. Salwa Arifin, yang juga hadir dalam acara tersebut.
Menurut Bupati, kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan bersama Kejaksaan Negeri Bondowoso adalah wujud nyata komitmen bersama untuk menjaga sinergitas antara pemerintah daerah dan aparat penegak hukum.
Ini dilakukan guna menjaga kondusifitas di wilayah hukum serta lingkungan dunia pendidikan di Kabupaten Bondowoso.
“Kegiatan apapun yang positif harus didukung penuh, dan baru kali ini kegiatan yang berbeda,” paparnya.
Selain itu, Bupati sangat mengapresiasi langkah Dinas Pendidikan yang telah memberikan pemahaman hukum kepada seluruh jajaran tenaga pendidikan. Langkah ini dinilai sangat berdampak positif dalam upaya mencegah tindak pidana korupsi.
“Saya sangat mendukung langkah yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan di mana dalam memberikan penyuluhan selalu menggandeng Kejaksaan,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan, Sugiono Eksantoso, menjelaskan kegiatan bakti sosial tersebut melibatkan sekitar 50 anak yang menjalani proses khitan.
“Kurang lebih 50 anak yang saat ini menjalani proses khitanan, semoga dengan terselenggaranya Khitanan Massal ini bisa memberikan dampak positif,” ujarnya.
Kepala Kejaksaan Negeri Bondowoso, Puji Triasmoro, menambahkan selama ini Dinas Pendidikan bekerja sama dengan pihak Kejaksaan untuk memberikan penyuluhan hukum di lingkungan dunia pendidikan. Tujuannya untuk menekan tindak pidana korupsi.
“Kita juga sudah melakukan penyuluhan hukum kepada Kepala Sekolah dan Bendahara, baik tingkat SD, SMP bahkan nanti rencananya akan dilanjutkan ke tingkat TK dan PAUD, hal ini kita kerjasama agar tindak pidana korupsi di Bondowoso tidak ada,” tambahnya.
Adanya kegiatan Khitanan Massal dan Donor Darah yang diadakan oleh Dinas Pendidikan ini, diharapkan sinergitas antara OPD dan APH di Kabupaten Bondowoso dapat ditingkatkan, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.
Pewarta: M.Holil
